Penyanyi pembela kaum marjinal era 80-an Iwan Fals Foto Instagram/iwanfals Jakarta - Kabar duka datang dari penyanyi dangdut kawakan Tanah Air, Rita Sugiarto. Pasalnya, mantan suaminya, Jacky Zimah, menghembuskan napas di RSUD Pasar Rebo, Jakarta Timur. Rita adalah seorang penyanyi yang sangat populer pada era 80-an. Hingga saat ini beberapa lagunya masih enak didengarkan, seperti Pria Idaman, Idaman Hati, Pacar Dunia Akhirat, dan lain-lain. Namun selain Rita Sugiarto, ada beberapa penyanyi yang juga populer pada masa itu. Berikut ini adalah 5 penyanyi populer era 80-an selain Rita Sugiarto, yaitu1. Ebiet G AdePenyanyi Ebiet G Ade Foto IstPria kelahiran Banjanegara, Jawa Tengah, pada 21 April 1954 itu memiliki nama asli Abid Ghoffar bin Aboe Dja'far. Ebiet sangat dikenal sebagai penyanyi dan penulis penulis lagu. Syair yang dia tulis mengisahkan alam, duka atau derita kelompok marjinal, yang dipadukan dengan suasana kehidupan Indonesia pada akhir tahun jarang menyanyikan ciptaan orang lain, kecuali lagu yang berjudul Surat dari Desa yang diciptakan Oding Armaldi dan lagu yang diciptakannya bersama mantan presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang berjudul Mengarungi Keberkahan awal dekade 1980'an dengan album seri bertajuk Camellia, karya-karyanya merajai dunia musik pop Indonesia. Namun di tengah karir yang gemilang, perusahaan rekaman yang melambungkan namanya bangkrut, sehingga dia tidak ada yang pengalaman itu, Ebiet mencoba mendirikan perusahaan rekaman sendiri, EGA Records. Perusahaan ini berhasil memproduksi tiga album dengan judul Menjaring Matahari, Sketsa Rembulan Emas, dan Seraut Wajah. Hingga saat ini karya-karya Ebiet masih sering terdengar dipanggung-panggung musik Tanah Vina PanduwinataPenyanyi legendaris Vina Panduwinata Foto Instagram/vinapanduwinata_officialVina Panduwinata mengawali kariernya sebagai penyanyi pada tahun 1981 dengan album pertamanya, Citra Biru. Album yang diproduksi Jakson Records itu berhasil memperkenalkan Vina ke belantika musik Tanah berikutnya, wanita kelahiran Bogor itu merilis album kedua bertajuk Citra Pesona. Dalam album ini berisi lagu-lagu hit seperti September Ceria, Resah, Dunia yang Kudambakan, dan Kasmaran. Kesuksesan album tersebut tidak terlepas dari campur tangan pencipta lagu James F Sundah, Dodo Zakariah dan penata musik Addie Vina semakin melejit saat melantunkan lagu Burung Camar pada 1985. Lagu yang sangat populer itu sekaligus menjadi ikon dirinya. Tidak hanya itu, wanita kelahiran 6 Agustus 1959 itu juga berjaya di ajang festival lagu populer nasional tiga kali berturut-turut. Hingga tahun 90-an popularitas Vina masih bertahan lewat tembang Rasa Sayang Itu Ada. Setelah malang melintang didunia musik Tanah Air selama 25 tahun, Vina menggelar konser bertajuk Viva Vina pada 18 Februari 2006. Konser itu dihadiri oleh sejumlah artis ternama seperti Titiek Puspa, Sheila Majid, Guruh Soekarnoputra, dan Idris Elvy SukaesihRatu dangdut Elvy Sukaesih Foto Instagram/elvy_sukaesihPenyanyi bernama asli Else Sukaesih ini adalah pedangdut legendaris Tanah Air berjuluk Ratu Dangdut. Dia mengubah namanya setelah membaca sebuah novel yang mengisahkan tokoh wanita bernama di panggung hiburan dimulai sejak tahun 1970 ketika bergabung dengan grup Soneta. Di grup itu, dia melahirkan sejumlah karya diantaranya, Pancaran Muda, Bersua Kembali, dan Ke Pasar Minggu. Tahun 1975 Elvy Sukaesih memilih hengkang dari grup yang membesarkan namanya hanya dikenal di dunia tarik suara, perempuan yang lahir di Jakarta 25 Juli 1951 itu juga membintangi sejumlah film, seperti Asoy, Tiada Seindah Cintamu, Jalal Kojak Palsu, Penasaran, dan Mana Rhoma IramaRaja dangdut Rhoma Irama Foto Instagram/rhoma_officialRhoma Irama adalah penyanyi dangdut yang memulai karirnya di dunia tarik suara pada era 1970-an. Dia membentuk grup Soneta pada 13 Oktober 1973 dan dengan grup itu, pria yang lahir di Tasikmalaya 11 Desember 1946 itu merajai blantika musik di tahun 70-an dan 80-an. Dalam waktu yang bersamaan, pria yang dijuluki sebagai Raja Dangdut itu berhasil memadukan musik Melayu yang dipadukan dengan musik saat ini, Rhoma telah Berkarier di dunia musik selama 40 tahun dan memiliki penggemar Iwan FalsPenyanyi pembela kaum marjinal era 80-an Iwan Fals Foto Instagram/iwanfalsVirgiawan Listyanto lebih dikenal sebagai Iwan Fals. Penyanyi rock balada yang syair-syairnya kehidupan orang Indonesia yang dipadu dengan kritik sosial, misalnya lagu Wakil Rakyat dan Tante Lisa. Bisa dikatakan pria yang lahir di Jakarta 3 September 1961 itu adalah musisi paling populer pada era 80-an. Semua albumnya laris terjual dan masih disukai hingga saat ini, yaitu Sarjana Muda 1978, Mata Dewa 1989, Umar Bakri, dan Buku ini Aku Iwan Fals di dunia internasional sejajar dengan musisi seperti Bruce Springsteen dan U2. []Baca jugaRita Sugiarto, Lirik Lagu untuk Jacky Zimah
EvieTamala merupakan penyanyi dangdut era 80-an yang terkenal melalui salah satu lagunya yang berjudul Selamat Malam hingga Dokter Cinta. Bungsu dari 6 bersaudara ini mengawali kariernya pada 1980-an sebagai penyanyi panggung. Dengan nama panggung Uce Arifina, Evie dikenal sebagai penyanyi grup orkes Melayu Sinar Remaja.Siapa yang tidak suka dengan dangdut? Salah satu genre musik asli Indonesia yang memiliki unsur India, Melayu, dan Arab ini kini memang sudah diterima oleh semua kalangan. Bahkan jenis musik kontemporer yang berakar pada beberapa musik etnis ini sudah menyebar ke berebara belahan dunia. Pada sekitar tahun 1940-an, di Indonesia, musik dangdut dikenal sebagai musik Melayu. Seiring berkembangan zaman, pada era 1960, musik ini mulai dipengaruhi oleh musik-musik India melalui film Bollywood. Dari situlah muncul beberapa penyanyi dengan iringan musik ini, yang kemudian menjadi masa transisi pergeseran musik Melayu yang berkembang menjadi musik dangdut di Indonesia. Pada saat itu, penyanyi yang sangat terkenal adalah Ellya Khadam, dengan lagu "Boneka India". Namun kemudian, muncul sosok penyanyi Roma Irama, yaitu pada tahun 1968, yang kemudian mempopulerkan musik ini dengan memadukan unsur musik modern di dalamnya. Barulah, pada ere ini musik dangdut menjadi salah satu bagian jenis musik yang berkembang dan digandrungi masyarakat di Indonesia. Setelah munculnya Rhoma Irama, ternyata banyak juga penyanyi dangdut pria yang terkenal, hingga mempunyai banyak penggemar, tidak hanya di Indonesia tapi juga mancanegara. Saat ini, para penyanyi dangdut pria ini juga merupakan penyanyi dangdut legendaris di Indonesia. Siapa saja ya? Yuk simak 5. Jaja Miharja Instagram dindadonk Siapa yang tidak tahu dengan penyanyi dangdut sekaligus aktor dan presenter yang bernama Jaja Mihardja? Pria yang juga dikenal dengan ucapan khas "Apaan tuh" ini memang menjadi salah satu penyanyi dangdut legendaris Indonesia. Opa Jaja, begitulah sapaa akrabnya, berkarir di dunia entertaiment sudah sejak tahun 70-an. Ia memang tidak hanya dikenal sebagai penyanyi dangdut saja, namun dikenal juga karena dengan kuis dangdut yang ditayangkan oleh salah satu stasiun televisi pada tahun 1990-an. Bahkan, ia juga membintangi beberapa film Indonesia. 4. Meggy Z Meggy Zakaria atau lebih dikenal dengan nama Meggy Z juga menjadi salah satu penyanyi dangdut tanah air yang legendaris. Pria yang lahir 24 Agustus 1945 ini mulai berkarir sebagai penyanyi dangdut sejak tahun 1968. Namun hingga 1980-an namanya masih kurang dikenal. Dan ketika memasuki tahun 1981 ia mengasah kebolehannya mencipta lagu. Namanya pun melejit setelah menyanyikan lagu ciptaan Obbie Mesakh yang berjudul Lebih Baik Sakit Gigi. 3. A Rafiq Instagram fairuzarafiq Ayah dari pesinetron cantik Fairuz A Rafiq yang bernama Ahmad Rafiq juga menjadi salah satu penyanyi dangdut legendaris Indonesia. Pria yang dikenal dengan nama A. Rafiq ini dikenal luas oleh masyarakat Indonesia karena menyanyikan lagu yang berjudul "Pandangan Pertama" pada pertengahan tahun 1978. Selain berprofesi sebagai penyanyi dangdut, pria kelahiran tahun 1948 ini juga sempat bermain dalam beberapa judul film layar lebar. Tidak hanya itu saja, ia juga sempat pernah menjajal profesi sebagai sutradara. 2. Mansyur S Mansyur Subhawannur atau dikenal dengan nama Mansyur S juga menjadi seorang penyanyi dangdut legendaris di Indonesia. Pria yang memiliki suara merdu ini pernah menyanyikan lagu yang sangat dikenal oleh masyarakat di Indonesia seperti Zubaedah, Khana, dan Rembulan. Ia pun pernah merilis album perdananya yang berjudul Pesan Perpisahan pada tahun 1969. 1. Rhoma Irama Instagram Dan yang pertama, siapa yang tidak tahu dengan julukan satria bergitar yang satu ini? Raden Haji Oma Irama atau yang populer dengan nama Rhoma Irama. Ia menjadi salah satu penyanyi dangdut yang sangat legendaris di Indonesia. Raja Dangdut ini sejak tahun 1970-an sudah menjadi penyanyi dan musisi ternama setelah jatuh bangun dalam mendirikan band musik seperti band Gayhand pada tahun 1963. Tak lama kemudian, ia pindah masuk Orkes Chandra Leka, sampai akhirnya membentuk band sendiri bernama Soneta,yaitu sejak 13 Oktober 1973 hingga kini. Bahkan, Rhoma tercatat memperoleh 11 Golden Record dari kaset-kasetnya dan jumlah penonton film- film yang dibintanginya, penggemar Rhoma tidak kurang dari 15 juta atau 10% penduduk Indonesia. Dirinya pun telah menciptakan 685 buah lagu dan bermain di lebih 10 film. Itulah beberapa penyanyi dangdut pria yang sangat legendaris di Indonesia. Kira-kira favorit Kalian yang mana ya? Hmm ngomong-ngomong soal dangdut, beginilah beberapa kisah penyanyi dangdut sebelum sukses, siapa saja? Yuk simak artikelnya Inilah Kisah 6 Penyanyi Dangdut Indonesia Sebelum SuksesProfilTommy J Pisa, Penyanyi Legendaris di Era 80-an Ini Ternyata Asli Orang Palembang! pria yang bernama asli Raden Muhammad Tomi ini, tetap berkecimpung di dunia seni suara. 17 Album Dangdut yang telah beredar selama berkecimpung di industri musik tanah air, serta menyabet penghargaan Lagu terlaris saat itu yakni 6 Piringan Emas . 403 ERROR Request blocked. We can't connect to the server for this app or website at this time. There might be too much traffic or a configuration error. Try again later, or contact the app or website owner. If you provide content to customers through CloudFront, you can find steps to troubleshoot and help prevent this error by reviewing the CloudFront documentation. Generated by cloudfront CloudFront Request ID 1q9i5IGIbtvVs1KJBpVlB3K9ndcuuIVWXUSYDKfwQDliranoUdaUog== . 195 284 438 146 360 27 376 443