CeritaDongeng Anak Pendek |Nyamuk Yang Sombong, Di Suatu Hari, Musim dan musim pun berganti dan tiba lah saat musim hujan, Dimana pada saat musim hujan itu banyak sekali air yang bergenang di dalam hutan.Genangan air itu terdapat pada lubang pohon, lekukan lubang tanah yang kecil dan besar dan bekas plastik-plastik sampah yang ada di hutan. nyamuk-nyamuk sangat menyukai genangan air tersebut.
Singa dan nyamukSeekor nyamuk kecil terbang ke dalam hutan belantara. Di tengah hutan nyamuk itu melihat seekor binatang buas, yang tidak lain dan tidak bukan adalah Singa si raja rimba .Nyamuk itu pun berkata dalam hati, “Hmm…ternyata ada si raja hutan disini, yang katanya tak terkalahkan oleh binatang manapun, aku akan mencoba menghisap darahnya, sepertinya darah singa itu lezat.” Sambil tertawa-tawa. lalu terbang medekati si raja hutan itu, nyamuk mencari bagian mana yang akan dihisapnya, dan si nyamuk lalu menghisap darah di bagian leher singa yang sedang tertidur pulas itu.“bedebah, siapa yang berani mengganggu dan membangunkan singa yang sedang tidur ini, akan aku tangkap lalu ku bunuh kau.” kata singa yang sangat marah dan kesa sekali. Ia berusaha menangkap binatang yang mengganggunya tidur yang ternyata itu hanya serangga kecil yang mungkin tak berdaya ini nyamuk. Tetapi, nyamuk menghindar dengan berkata, “Hah,, ternyata hanya serangga kecil yang tak berdaya yang sudah mengganggu sampai membangunkan tidurku ini.” Tertawa sombong sang pun berkata sambil menantang sang singa, “ kau menyombongkan diri mu sebagai raja hutan, tetapi walaupun aku serangga kecil, aku tak takut padamu singa, karena kau Cuma menang besar saja.”ejek si yang mendengar ejekan si nyamuk, ia pun sangat marah dan kesal. Sementara itu nyamuk mencari kesempatan untuk menggigitnya.“ Mengakulah kalah wahai kau si raja hutan, taring dan cakarmu yang tajam itu pun tak akan mampu menangkapku, apalagi untuk menghabisiku, nah sekarang adalah giliranku,” kata nyamuk lagi. Ia langsung mengembangkan sayapnya sambil mengepak-ngepakkannya dengan kejauhan terdengar suara ribuan nyamuk berdatangan untuk membantu si nyamuk itu. “baguslah kalian cepat datang pada waktunya.’’ Saatnya kita kalahkan raja hutan ini yang punya taring dan cakar tajam yang sangat di takuti oleh semua bintang di hutan ini, dan ia telah meremehkan serangga kecil.” Teriak si Nyamuk .“wah berani sekali singa ini meremehkan bangsa nyamuk sepreti kita.” Cetus salah satu nyamuk lainnya.“kawan-kawan semua siaaaap.”si nyamuk dengan nada lantangnya.“ssiiiiiaaaaapppppp……”seluruh kawanan nyamuk berteriak semangat. Ribuan nyamuk itu pun segera menyerbu sang singa.“Tolong…Tolooong…Toloooong…,”teriak singa sembari menggaruki wajahnya. Karena tak tahan, singa pun melompat ke sungai untuk mengompres wajahnya yang bengkak dan penuh gigitan-gigitan nyamuk. “jjjeeeebbuuuuuuuuurrrr………”sambil terus menggaruki nyamuk itupun langsung meninggalkan singa dan si nyamuk kawannya itu, dan terbang meninggalkan hutan belantar berkata, “HAHAHAHA…..sekarang akuilah kekalahanmu singa, walaupun aku dan kawan-kawan ku kecil, tapi kita bisa mengalahkanmu yang bertubuh besar.” ejek si si nyamuk itu terbang dengan congkaknya, tanpa melihat daerah sekitarnya. Tiba-tiba ia terjerat ke dalam sarang laba-laba yang kecil. Ia berusaha sangat keras untuk dapat meloloskan diri dari jeratan tersebut, namun tetap gagal lalu laba-laba itu dengan gesit menyerang dan membunuhnya. “Aku tidak pernah membayangkan akan mati oleh binatang kecil seperti laba-laba itu. Setelah sebelumnya aku dan kawan-kawanku berhasil mengalahkan singa yang besar, si raja hutan.” Kata nyamuk sambil Moral Jangan lah sombong dengan kelebihan kita, karena setiap orang memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Kesombongan hanya akan membawa kesulitan.
H&S USTAZ VS TEACHER ~Membaca buku cerita kanak-kanak atau cerita waktu tidur iaitu Kisah Singa Dan Nyamuk menggunakan intonasi dan panduan suku kata. Sesu
CERITA 1 SINGA DAN NYAMUKSeekor nyamuk sedang terbang berlegar di kepala singa Pergi kamu dari ini sebelum aku aku tidak Aku tidatakktuatkut memijakmu padamu, kpaatdaanmyuamuk memperolok-oloknya. Kamu mungkin digekar Raja Rimba tapi aku lebih kuat daripada nyamuk mengajak singa untuk berlawan dan singa bersetuju,Nyamuk dengan pantas menjunam ke arah singa dan mengigitnya dihidung dan telinga singa. Singa juga tercakar dirinya sendiri untukmelawan nyamuk dengan kukunya yang rimba iaitu singa Cukuplah !! akhirnya kalah dan kamu menang !menjerit kepada nyamuk kata singa kepada nyamuk’’. HAHAHA aku menang !!Tanpa sebarangkecederaan, lalu nyamuk pergi dan menagungkankejayaannya kerana dapat mengalahkan singa. Tidak lama kemudian, sang nyamuk leka sehingga terperangkap pada sarang labah-labahAku berlawan dengan jayanya mengalahkan haiwan paling gagah dan hanya menjadi habuan haiwan yang lebih kecil daripada aku aku berlawan dan berjaya mengalahkan haiwan paling gagah tetapi hanya untuk Kemtieknajaldaibhaahb-ulaanbhaahiwkaencil bergegas ke arahynanygal,enbiyhakmecuilkdamri earkounta ronta untukdilepkaeslkuhannyatestaanpginmyaamluakn’.gnya tidak boleh kerana sarang yang memerangkapnya sangat JANGAN MENILAIKEKUATAN MUSUH BERDASARKAN SAIZNYA
Kawanannyamuk pun segera menyerbu. "Tolong" teriak Singa sembari menggaruk wajahnya. Karena tak tahan, Singa melompat ke sungai untuk mengompres wajahnya yang bengkak. "Sekarang akuilah kekalahanmu," seru Nyamuk. Lalu ia terbang dengan congkaknya. Tiba-tiba ia terjerat ke dalam sarang laba-laba. Ia berusaha keras untuk meloloskan diri.
Seekor singa sedang tidur-tiduran di sebuah padang rumput di hutan. Karena perutnya sudah kenyang, ia pun tertidur. Di tengah-tengah tidurnya yang pulas seekor nyamuk terbang mengelilingi sang raja hutan tersebut. Si nyamuk hendak mengisap darah singa itu. Suara nyamuk yang mendengung membuat singa terbangun.. Ia merasa terusik dengan si nyamuk. ”Mmhhh… Awas kau nyamuk! Kau sudah mengganggu tidurku. Singa berusaha menangkap si nyamuk tapi dengan gesitnya si nyamuk bisa menghindar. ”Kau menyombongkan dirimu sebagai raja binatang. Tetapi aku tak takut padamu,” ejek Nyamuk. Singa marah sekali. Sementara itu nyamuk mencari kesempatan untuk menggigitnya. Mengakulah kalah, Taring dan cakarmu yang tajam itu pun tak mampu menyakiti diriku. Nah sekarang giliranku,” kata nyamuk lagi. Kemudian ia mengembangkan sayapnya sambil mengepak-ngepakkannya dengan dahsyat. Tak lama, nyamuk-nyamuk lain berdatangan. ”Pasukan serbu….” teriaknya. Kawanan nyamuk pun segera menyerbu. ”Tolong…” teriak Singa sembari menggaruk wajahnya. Karena tak tahan, Singa melompat ke sungai untuk mengompres wajahnya yang bengkak. ”Sekarang akuilah kekalahanmu,” seru Nyamuk. Lalu ia terbang dengan congkaknya. Tiba-tiba ia terjerat ke dalam sarang laba-laba. Ia berusaha keras untuk meloloskan diri. Tetapi laba-laba itu dengan cepat menyerang dan membunuhnya. ”Oh, tak pernah kubayangkan aku akan mati oleh makhluk sekecil ini setelah berhasil mengalahkan Singa si Raja hutan,” tangisnya.. Sumber
. 192 185 108 310 382 244 296 18
cerita pendek singa dan nyamuk